Wednesday, January 28, 2009

.:: 3 Perintah Download Paling Cihuy ::.

Aneh ya pas baca judulnya, ya memang saya juga bingung untuk cari judul yang pas. Tapi menurut saya itu bisa sedikit mewakili dari isi postingan ini. Kenapa paling Cihuy, karena memang ini perintah bakal membantu kita banget dalam mempercepat proses download file, sebenarnya mungkin masih banyak perintah-perintah lain, tapi baru taunya ini aja...Hi..hi.. So, apa aja seh perintahnya :
  1. Menggunakan Wget  -–> $wget -c alamat_file_yang_akan_di_dowoload , yang bikin cihuynya di perintah ini adalah kita bisa resume download, artinya bila terputus bisa diterusin tanpa ngulang dari awal lagi.
  2. Menggunakan Axel –> #axel -s 40000 -n 100 alamat_file_yang_akan_di_dowoload , yang bikin cihuynya di perintah ini, kita bisa nentuin max-speed (jadi yang laen kebagian coy) dengan option -s dan speednya 40000 byte per second (red:40 Kbps), dan jumlah koneksi yang kita gunakan dengan option -n 100, artinya jumlah koneksinya 100 buah koneksi. Semakin besar akan semakin memberatkan server.
  3. Menggunakan lftp –> $lftp -c "pget -c -n 100 alamat_file_yang_akan_di_dowoload" 

    Penjelasan 

    • lftp -c: opsi -c berarti kita memanggil perintah tertentu yang didukung oleh lftp, perintah dimasukkan dalam tanda kutip ganda

    • pget: perintah ini untuk mendapatkan sebuah berkas dengan banyak koneksi sekaligus

    • -c: opsi -c pada pget berguna untuk melanjutkan unduhan
    • -n 100: opsi ini memberitahu pget untuk menggunakan koneksi sebanyak 100, manual pget sendiri mengatakan bahwa opsi ini akan sangat mempengaruhi koneksi secara keseluruhan.
             (Dikutip dari blognya Rotua Damanik )  

    Menurut saya, perintah yang ke-3 inilah yang paling cihuy dan juga membahayakan jaringan anda, karena akan menghisap semua jatah bandwidth. Disatu sisi kita senang tapi disisi lain hanya bisa manyun karena tuh status browser (Firefox) hanya muter-muter aja...

    Mungkin anda ada perintah yang lebih cihuy lagi, bisa comment...??

Selengkapnya....

Tuesday, January 20, 2009

.:: Setting IP lewat CMD Prompt ::.

Pastinya kita sering kali menyambungkan komputer kita ke dalam sebuah jaringan, baik jaringan lokal ataupun jaringan internet (WAN). Dan untuk dapat aktif tersambung dalam jaringan tersebut kita wajib membutuhkan sebuah identitas pengenal untuk komputer kita, yaitu adalah IP address. Biasanya di Windows semuanya serba GUI, aplikasi apapun sekarang menggunakan GUI sebagai interface utamanya, begitu juga untuk menkonfigurasi IP address pun menggunakan GUI, berikut langkah sederhananya : Start –> Control Panel –> Network Connections –> (Pilih interface dari LAN Card dan klik ganda) –> Pada tab General klik Properties –> Pilih Internet Protocol Klik Properties –> Isikan alamat IP .

Tapi disini gw akan mencoba menkonfigurasi alamat IP melalui CMD Prompt, memang jarang digunakan orang karena mungkin caranya yang tidak praktis. Tapi tak ada salahnya kalau kita mengetahuinya, begini caranya :

1. Masuk ke CMD ----> Start Menu >> Run >> ketik cmd

2. Setting IP address dan Gateway

netsh int ip set address "Local Area Connection" static ip_address subnet_mask gateway 1

    Contoh : netsh int ip set address "Local Area Connection" static 

                192.168.2.2 255.255.255.0 192.168.2.1 1

    Ket : Local Area Network –> Interface

           Angka 1 dibelakang artinya True (hidup)

3. Setting DNS Server

netsh int ip set dns "Local Area Connection" static 203.130.196.155 primary

   Ket : primary –> primary DNS.

4. Alternatif, bila mendapat IP address secara otomatis dari DHCP 

    server.

    netsh int ip set address "Local Area Connection" dhcp

Cara-cara diatas sudah saya coba sendiri dan berhasil, coba anda praktekan cara sepert diatas.

Selamat Mencoba..

Selengkapnya....

Saturday, January 10, 2009

.:: Pasang Fonts Windows di Linux ::.

Pasti diantara kita sering membuat file-file dokumen yang biasa dikerjakan dengan Microsoft Office di lingkungan kerja Windows. Tak masalah untuk membawa file tersebut asal komputer yang digunakan untuk membuka file tersebut menggunakan program yang sama dan lingkungan yang sama. Tapi masalah kemudian muncul ketika komputer yang ingin membuka file tersebut mempunyai lingkunga berbeda (Baca : Linux) dan aplikasi yang dibutuhkan untuk membukanya pun berbeda. Di Linux aplikasi Office menggunakan OpenOffice secara default yang dapat membuka file tersebut. Tapi muncul pertanyaan kembali, kok font nya beda ya..?. Oleh karena itu kita perlu menginstall font-font yang ada di Windows untuk di export ke Linux...

Font-font ini dapat diambil secara gratis dari Microsoft dan digunakan di Linux, ini sangat menolong orang yang membuat, mengedit, dan membuka dokumen dengan menggunakan font bawaan dari Windows ex: Times New Roman. Dari data yang didapatkan, font yang akan disertakan adalah sebagai berikut :
Andale Mono
Arial Black
Arial (Bold, Italic, Bold Italic)
Comic Sans MS (Bold)
Courier New (Bold, Italic, Bold Italic)
Georgia (Bold, Italic, Bold Italic)
Impact
Times New Roman (Bold, Italic, Bold Italic)
Trebuchet (Bold, Italic, Bold Italic)
Verdana (Bold, Italic, Bold Italic)
Webdings
Lankah-langkah instalasi nya pun cukup mudah, disini gw menggunakan Linux Ubuntu 8.04 dan menggunakan perintah :
$sudo apt-get install msttcorefonts
Nanti di tengah proses penginstalan ada perintah konfigurasi, kita jawab dengan OK saja.

Setelah selesai proses penginstalan, maka kita check pada folder /usr/share/fonts/truetype/ :
$cd /usr/share/fonts/truetype/
Setelah itu lihat folder msttcorefonts apakah sudah tercipta, bila sudah masuk ke dalam folder tersebut dan lihat apakah font yang ada dalam list juga ada di dalam folder msttcorefonts.
$cd msttcorefonts/
$ls
Tahap instalasi sudah selesai, sekarang tinggal buka OpenOffice Word Processor, dan lihat di list font, apakah sudah ada font yang anda pergunakan saat membuat dokumen di Microsoft Office..?

Selengkapnya....

Monday, January 5, 2009

.:: Install Lighttpd ::.

Lighttpd merupakan salah satu alternatif web server yang cukup populer dan tangguh dalam menangani load yang besar dari sebuah request website. Informasi lengkap dari Lighttpd dapat dilihat di sini . Pada postingan ini gw akan coba menginstall lighttpd ini mendampingi apache2 yang sebelumnya tertanam di komputer ini. Seperti biasa OS yang digunakan Linux Ubuntu 8.04 LTS.

Berikut langkah-langkahnya :
1. Install dari repository yang ada dengan perintah
sudo apt-get install lighttpd
2. Aktifkan support terhadap PHP dengan menginstall paket PHP5-cgi dan aktifkan modul CGI untuk lighttpd
    sudo apt-get install php5-cgi
    sudo lighty-enable-mod cgi


3. Jalankan lighttpd
    sudo /etc/init.d/lighttpd start




Default root direktori ada di /var/www/.

Sekian...

Selengkapnya....

Sunday, January 4, 2009

.:: Buat User di MySQL ::.

Satu hal yang krusial, tapi sering terlupakan yaitu membuat user di MySQL yang mempunyai grant all priviledge. Langsung aja ke langkah2 nya, disini gw memakai MySQL di dalam mesin Linux..

shell> mysql -u root -p ( kemudian isi password root priviledge )
mysql> GRANT SELECT,INSERT,UPDATE,DELETE,CREATE,DROP
-> ON *
-> TO 'norman'@'localhost'
-> IDENTIFIED BY 'rahasia';
Query OK, 0 rows affected (0.10 sec)

mysql>

Query di atas akan membuat user di database mysql atas nama norman dan memberikan akses ke semua database melalui localhost saja.

Update
shell> mysql --user=root mysql
mysql> CREATE USER 'custom'@'localhost' IDENTIFIED BY 'obscure';
mysql> GRANT SELECT,INSERT,UPDATE,DELETE,CREATE,DROP
-> ON bankaccount.*
-> TO 'custom'@'localhost';
mysql> CREATE USER 'custom'@'host47.example.com' IDENTIFIED BY 'obscure';
mysql> GRANT SELECT,INSERT,UPDATE,DELETE,CREATE,DROP
-> ON expenses.*
-> TO 'custom'@'host47.example.com';
mysql> CREATE USER 'custom'@'server.domain' IDENTIFIED BY 'obscure';
mysql> GRANT SELECT,INSERT,UPDATE,DELETE,CREATE,DROP
-> ON customer.*
-> TO 'custom'@'server.domain';

Untuk pengertiaan tanbahan saja.

Sekian...

Selengkapnya....