.:: Sekilas Pandang ::.

˙˙ɥǝs ıɐʇuɐʎu ıƃɐl sıqɐ ɐʎ 'ɥǝs uɐɐɐɾɹǝʞ ɐpɐ ʞɐƃ pnsʞɐɯɹǝq uɐʞnq 'ɐɾɐ ɐʞɐlǝq ƃuǝsı ɐɯnɔ ıuısıp sılnu ʍƃ ʇnɹnuǝɯ

Selengkapnya....

.:: Berselancar dengan GPRS Modem di Ubuntu ::.

Kalau kamu punya HP yang mendukung modem GPRS dan kamu mempunyai sebuah mesin yang di tenagai oleh Linux(Kalau di saya Ubuntu),kamu bakal punya mainan baru plus memaksimalkan feature yang ada di HP kamu masing-masing...
So...dari pada buang-buang waktu, lets..go to the game...

Peralatan yang di butuhkan :

1. HP(pastinya), mau jenis apa aja yang penting punya feature modem GPRS, klo gw punya Nokia 3250 dengan konektor DKU-5.
2. Sim Card, klo yang gw punya im3( bukan promosi neh..)
3. Sedikit kesabaran dalam konfigurasinya...

Oke...masuk kita ke mode console :
1. Tancapkan HP ke kompi lewat kabel data tentunya
2. Lalu cek apakah modem terdeteksi oleh linux dengan mengetikkan wvdialconf

norman@norman-laptop:~$ wvdialconf
Editing `/etc/wvdial.conf'

Scanning your serial ports for a modem.

Modem Port Scan<*1>: S0 S1 S2 S3
WvModem<*1>: Cannot get information for serial port.
ttyACM0<*1>: ATQ0 V1 E1 -- OK
ttyACM0<*1>: ATQ0 V1 E1 Z -- OK
ttyACM0<*1>: ATQ0 V1 E1 S0=0 -- OK
ttyACM0<*1>: ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 -- OK
ttyACM0<*1>: ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 -- OK
ttyACM0<*1>: ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0 -- OK
ttyACM0<*1>: Modem Identifier: ATI -- Nokia
ttyACM0<*1>: Speed 4800: AT -- OK
ttyACM0<*1>: Speed 9600: AT -- OK
ttyACM0<*1>: Speed 19200: AT -- OK
ttyACM0<*1>: Speed 38400: AT -- OK
ttyACM0<*1>: Speed 57600: AT -- OK
ttyACM0<*1>: Speed 115200: AT -- OK
ttyACM0<*1>: Speed 230400: AT -- OK
ttyACM0<*1>: Speed 460800: AT -- OK
ttyACM0<*1>: Max speed is 460800; that should be safe.
ttyACM0<*1>: ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0 -- OK

Found an USB modem on /dev/ttyACM0.
Modem configuration written to /etc/wvdial.conf.
/etc/wvdial.conf: Can't write '/etc/wvdial.conf.tmp9502': Permission denied
/etc/wvdial.conf: Can't write '/etc/wvdial.conf' ('/etc/wvdial.conf'): Bad file descriptor
ttyACM0: Speed 460800; init "ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0"
norman@norman-laptop:~$

Lihat dari status diatas kita tahu bahwa modem kita terdeteksi sebagai USB modem di yang di mount di /dev/ttyACM0.

3. Lalu edit file wvdial nya di /etc/wvdial.conf menjadi seperti di bawah ini

[Dialer Defaults]
Init1 = ATZ
Init2 = ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0
Init3 = AT+CGDCONT=1,"ip","indosatgprs"
Init4 = ATM0
Modem Type = USB Modem
SetVolume = 0
FlowControl = CRTSCTS
Modem = /dev/ttyACM0
Dial Command = ATDT
Baud = 460800
Stupid Mode = 1
Password = indosat
Username = indosat@durasi
Phone = *99***1#

4. Lalu kita mulai untuk men-dial nya dengan mengetikan wvdial di konsole

norman@norman-laptop:~$ wvdial
WvDial<*1>: WvDial: Internet dialer version 1.56
WvModem<*1>: Cannot get information for serial port.
WvDial<*1>: Initializing modem.
WvDial<*1>: Sending: ATZ
WvDial Modem<*1>: ATZ
WvDial Modem<*1>: OK
WvDial<*1>: Sending: ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0
WvDial Modem<*1>: ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0
WvDial Modem<*1>: OK
WvDial<*1>: Sending: AT+CGDCONT=1,"ip","indosatgprs"
WvDial Modem<*1>: AT+CGDCONT=1,"ip","indosatgprs"
WvDial Modem<*1>: OK
WvDial<*1>: Sending: ATM0
WvDial Modem<*1>: ATM0
WvDial Modem<*1>: OK
WvDial<*1>: Modem initialized.
WvDial<*1>: Sending: ATDT*99***1#
WvDial<*1>: Waiting for carrier.
WvDial Modem<*1>: ATDT*99***1#
WvDial Modem<*1>: CONNECT
WvDial Modem<*1>: ~[7f]}#@!}!} } }2}#}$@#}!}$}%\}"}&} }*} } g}%~
WvDial<*1>: Carrier detected. Starting PPP immediately.
WvDial: Starting pppd at Tue Mar 4 20:25:58 2008
WvDial: Warning: Could not modify /etc/ppp/pap-secrets: Permission denied
WvDial: --> PAP (Password Authentication Protocol) may be flaky.
WvDial: Warning: Could not modify /etc/ppp/chap-secrets: Permission denied
WvDial: --> CHAP (Challenge Handshake) may be flaky.
WvDial: Pid of pppd: 9527
WvDial<*1>: Using interface ppp0
WvDial<*1>: pppd: H[08]����[06][08]H�[06][08]
WvDial<*1>: pppd: H[08]����[06][08]H�[06][08]
WvDial<*1>: pppd: H[08]����[06][08]H�[06][08]
WvDial<*1>: pppd: H[08]����[06][08]H�[06][08]
WvDial<*1>: pppd: H[08]����[06][08]H�[06][08]
WvDial<*1>: local IP address 10.36.0.147
WvDial<*1>: pppd: H[08]����[06][08]H�[06][08]
WvDial<*1>: remote IP address 10.6.6.6
WvDial<*1>: pppd: H[08]����[06][08]H�[06][08]
WvDial<*1>: primary DNS address 124.195.15.100
WvDial<*1>: pppd: H[08]����[06][08]H�[06][08]
WvDial<*1>: secondary DNS address 124.195.15.98
WvDial<*1>: pppd: H[08]����[06][08]H�[06][08]

Klo sudah mendapat status seperti ini berarti koneksi berhasil ke ISP anda.

5. Coba buka browser anda dan coba ketik www.google.com, bila berhasil akan tampil halaman homepage google.

6. Untuk menghentikan nya. Kembali ke concole lalu tekan Ctrl + C, dan statusnya akan menjadi seperti ini

Caught signal 2: Attempting to exit gracefully...
WvDial<*1>: Terminating on signal 15
WvDial<*1>: pppd: H[08]����[06][08]H�[06][08]
WvDial<*1>: Connect time 2.7 minutes.
WvDial<*1>: pppd: H[08]����[06][08]H�[06][08]
WvDial<*1>: pppd: H[08]����[06][08]H�[06][08]
WvDial<*1>: pppd: H[08]����[06][08]H�[06][08]
WvDial<*1>: Disconnecting at Tue Mar 4 20:28:44 2008

Ini berarti anda telah berhasil memutuskan koneksi.

Sekian dulu artikel dari saya, jika anda berhasil dengan menggunakan artikel ini tolong isi komentar nya yach...

Okk..Selamat Mencoba

Selengkapnya....

.:: Cegah baterai laptop meledak, yuks... ::.

Mungkin sebagian dari kita sering mendengar baterai laptop yang meledak, mungkin bisa karena overheating ataupun tegangan waktu charge yang tidak stabil. Di negeri paman Sam saja dilaporkan sudah ratusan laptop yang meledak dikarenakan masalah baterai...

Okeh..untuk mencegah kejadian ini terjadi pada laptop kita atau hanya meminimalisir resiko yang akan terjadi, maka diberikan beberapa tips berikut yang diambil dari beberapa sumber terpercaya :

1.Jika baterai melemah dan masa operasinya berkurang drastis, lebih baik langsung membeli baterai baru. Jangan coba-coba memperbaiki baterai yang sudah rusak untuk dipakai kembali.

2.Selalu pastikan bahwa Anda memakai baterai yang asli dari penjual resmi. Jika baterai asli saja dilaporkan banyak yang meledak, apalagi dengan baterai palsu.

3.Jangan mengisi ulang baterai Anda lebih dari 8 jam. Mengisi ulang baterai terlalu lama dilaporkan beresiko menimbulkan ledakan.

4.Jika baterai sudah penuh saat diisi ulang, pilih salah satu saja, memakai daya listrik atau baterai saat Anda ingin menggunakan laptop.

5.Pakailah charger pengisi ulang yang kompatibel dengan baterai Anda. Charger yang tidak sesuai akan meningkatkan resiko overheating.

6.Jangan letakkan notebook di area yang dapat menjadi sangat panas, misal di bagasi mobil atau di bawah terik matahari.

7.Selalu ikuti perkembangan berita teknologi, misalnya di situs berita online. Biasanya jika terjadi masalah pada baterai laptop, vendor laptop tersebut akan melakukan penarikan besar-besaran. Jika Anda mengikuti perkembangan dan kebetulan laptop Anda bermasalah, Anda bisa mengikuti prosedur yang sudah ditentukan misalnya penukaran baterai.

Sekian dulu beberapa tips dari beberapa sumber yang terpercaya, mungkin di lain waktu bisa nulis lagi ya...

Selengkapnya....

Matikan Status Server Signature Mu...

Setelah blogwalking kemana-mana,eh..nyampe di blognya mas mahyudin di sini. Eh..ada tips untuk matiin signature dari web server kita , ya..udah gw baca trus langsung gw praktekan. Eh..ternyata berhasil. Inilah hasil liputannya ( ce..ile kayak wartawan aja ye... )
.

Bila kita sudah menginstal Apache dan modul-modulnya dengan baik (SSL+PHP,dll),maka coba jalankan localhost di url browser mu, kalau di saya akan keluar seperti ini :



Lalu bagaimana untuk menghilangkannya...?

coba buka file konfigurasi apache anda di

/etc/apache2/sites-available/default

Kemudian tambahkan di bagian palikng akhir

ServerSignature Off

Lalu simpan dan restart service apache nya...

maka hasilnya akan seperti berikut :




Rincian hasil konfig filenya seperti ini :

NameVirtualHost *

ServerAdmin webmaster@localhost

DocumentRoot /var/www/

Options FollowSymLinks
AllowOverride None


Options Indexes FollowSymLinks MultiViews
AllowOverride None
Order allow,deny
allow from all
# This directive allows us to have apache2's default start page
# in /apache2-default/, but still have / go to the right place
#RedirectMatch ^/$ /apache2-default/


ScriptAlias /cgi-bin/ /usr/lib/cgi-bin/

AllowOverride None
Options +ExecCGI -MultiViews +SymLinksIfOwnerMatch
Order allow,deny
Allow from all


ErrorLog /var/log/apache2/error.log

# Possible values include: debug, info, notice, warn, error, crit,
# alert, emerg.
LogLevel warn

CustomLog /var/log/apache2/access.log combined
ServerSignature On

Alias /doc/ "/usr/share/doc/"

Options Indexes MultiViews FollowSymLinks
AllowOverride None
Order deny,allow
Deny from all
Allow from 127.0.0.0/255.0.0.0 ::1/128


ServerSignature Off

Selengkapnya....